Direktur Utama (Dirut) BCA, Jahja Setiaatmadja mengungkapkan bahwa jatah tiket presale Bank Central Asia (BCA) untuk konser Coldplay habis dalam satu hari. Padahal, presale dijadwalkan berlangsung dua hari, 17-18 Mei 2023.
Kepada CNBC Indonesia, Jahja mengatakan bahwa tiket yang dijual dalam jatah presale habis hanya dalam waktu https://37.1.221.205/ 30 menit saja. Para fans Coldplay pun harus mengikuti penjualan publik pada 19 Mei mendatang.
Jahja pun mengungkapkan kemungkinan tiket publik pada penjualan 19 Mei 2023 dipastika tidak akan tersisa banyak. Patut diketahui, BCA adalah salah satu partner dalam konser Coldplay.
“Sebab jatah untuk presale BCA tadi pagi sudah habis dalam 30 menit jadi gak ada tiket lagi yang presale. Tanggal 19 yang untuk umum masih ada tapi jumlah sedikit,” pungkasnya, dikutip Kamis (18/5/2023).
Adapun, penjualan publik masih akan dilakukan melalui situs coldplayinjakarta.com. Dari pantauan CNBC Indonesia, sejak menit pertama penjualan tiket dibuka pada pukul 10.00 WIB, situs coldplayinjakarta.com sudah sulit untuk dibuka. Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia, ada lebih dari 500.000 orang yang mengantre untuk masuk ke ‘ruang’ pembelian tiket konser yang akan diadakan pada 15 November itu.
Tiket konser itu kemudian terlihat habis pada pukul 10.30 WIB. Tak lama berselang, muncul beberapa penjual tiket yang beredar di Tokopedia.
Pantauan CNBC Indonesia pada Rabu siang (17/5/2023) sekitar pukul 12:00 WIB, saat melakukan pencarian Tiket Coldplay muncul sejumlah akun yang menjual tiket tersebut dengan beragam kategori dan harga.